Bagai nasib Ernei Terrell oleh Mohammad Ali
Atau Sonny Liston silahkan kau pilih sendiri
Bagai buka puasa disuguh es teh manis
Bagai bangkai dihadapan burung pemangsa
Bagai Oshi dikunci sekamar WOTA nya
Sabun jatuh lagi mandi di penjara
Bagai kopi yang disuguh ke pos ronda
Masuk sarang nyamuk dengan tanpa pakai Autan
Bagai sarang penyamunnya didatangi perawan
Bagai tarakanita yang didatangi pejantan
Bagai anak kecil culun melintasi preman
Bagai Mia Khalifa dilepas di Arab Saudi
Bagai barisan sakit hati pada Jokowi
Siapa tau sampai sekarang kau belum mengerti
Saat ini juga kau akan ku habisi
Banyak bacot mulutmu akan ku cuci
Belagu di sosmed di depan ku kau sembunyi
Merasa lebih hebat tapi tanpa bukti
Kuhajar sekarang dengan majas Alegori
Anak gua dua dan elo masih m*sturb*si
Ku terbiasa membalas haters dengan karya
Supaya terlihat langsung yang modal bacot aja
Mengaku kepada dunia murid tanda milita
Padahal nggak punya kerjaan makan mie instant di kostan
Merasa paling hebat paling gagah
Paling juga nangis dipiting Agnes Monica
Kau bagaikan menu McD burger Fish Fillet
Merasa paling iye padahal nggak ada durinye
Kau main kroyok penontonku adalah pasukan dengan ticket tiki dan molotov di kanan
Mereka bahkan bayar untuk masuk barisan
Nyawamu hilang dalam tiga hitungan
Tiga dua satu
Wajahmu pucat dan dibanjiri rasa takut
Langkahmu lunglai dan tubuhmu semaput
Sepandainya kau berdandan kelak kau akan luntur
Ratu Atut
Banyak bacot mulutmu akan ku cuci
Belagu di sosmed di depan ku kau sembunyi
Merasa lebih hebat tapi tanpa bukti
Kuhajar sekarang dengan majas Alegori
Anak gua dua dan elo masih m*sturb*si
Bagaikan tsunami menelan tepi pantai
Gemuruh ramai menggulung turis yang bersantai
Bagaikan badai mencabut rumah sampai lantai
Bungai teratai tertiup jauh tinggi semampai
Sosok terkulai pertarungan harus dilerai
Kucing hoki 9 nyawa habis terpakai
Kalau berandai intelektualitasmu landai
Taulan dan handai
Laguku kini tlah selesai
Banyak bacot mulutmu akan ku cuci
Belagu di sosmed di depan ku kau sembunyi
Merasa lebih hebat tapi tanpa bukti
Kuhajar sekarang dengan majas Alegori
Anak gue dua dan elo masih m*sturb*si